Jakarta Masuk 20 Besar Kota dengan Transportasi Umum Terbaik Dunia

 

Jakarta Masuk 20 Besar Kota dengan Transportasi Umum Terbaik Dunia

Peringkat Internasional untuk Jakarta

Jakarta berhasil mencatatkan capaian bersejarah dalam survei global Time Out 2025. Ibu kota Indonesia ini menduduki posisi ke-17 dunia dari 50 kota terbaik dalam kategori transportasi publik. Pencapaian ini menandai langkah besar dalam transformasi mobilitas perkotaan di kawasan Asia Tenggara.

Survei tersebut melibatkan sekitar 18 ribu responden dari berbagai negara. Mereka menilai aspek kenyamanan, keterjangkauan, aksesibilitas, serta efisiensi sistem transportasi umum. Hasilnya menempatkan Jakarta di atas beberapa kota besar ASEAN lainnya, termasuk Kuala Lumpur, Manila, dan Bangkok.

Posisi Jakarta ini tidak hanya mencerminkan pembangunan infrastruktur, tetapi juga perubahan persepsi global. Dari kota yang dahulu dikenal penuh kemacetan, kini mulai dianggap sebagai pusat transportasi modern dengan layanan publik yang semakin membaik.

Posisi Jakarta di ASEAN

Dalam lingkup Asia Tenggara, Jakarta hanya berada di bawah Singapura yang menempati peringkat ke-12 dunia. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam tata kelola transportasi publik ibu kota Indonesia. Dibandingkan dekade lalu, Jakarta kini lebih kompetitif dalam menghadirkan mobilitas ramah pengguna.

Pencapaian tersebut tidak lepas dari proyek-proyek besar seperti MRT, LRT, integrasi TransJakarta, dan digitalisasi sistem pembayaran. Kombinasi ini memperkuat kepercayaan publik, baik domestik maupun internasional, terhadap kualitas layanan transportasi Jakarta.

Dengan menyalip kota-kota besar seperti Kuala Lumpur, Manila, dan Bangkok, Jakarta mulai memposisikan diri sebagai contoh regional. Meski masih ada ruang untuk perbaikan, langkah ini mengubah narasi transportasi publik di Asia Tenggara.

Daftar Kota dengan Transportasi Publik Terbaik

Survei Time Out 2025 menempatkan Hong Kong di posisi teratas dunia. Disusul oleh Shanghai, Beijing, dan Abu Dhabi yang dianggap sukses mengembangkan sistem transportasi modern. Kota-kota tersebut dinilai unggul dalam hal integrasi teknologi, ketepatan waktu, serta jangkauan layanan.

Selain itu, kota-kota Eropa juga masuk dalam daftar, seperti London di peringkat enam, Wina di peringkat tujuh, hingga Oslo di posisi enam belas. Kehadiran mereka memperlihatkan standar global dalam pengelolaan transportasi umum yang berorientasi pada pengguna.

Jakarta yang berada di peringkat 17 sejajar dengan kota maju lainnya seperti Warsawa di peringkat 18 dan Tallinn di peringkat 19. Ini membuktikan bahwa ibu kota Indonesia mampu bersaing dalam skala internasional.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meskipun capaian ini patut diapresiasi, tantangan masih membentang di depan. Masalah kepadatan penumpang, keterbatasan kapasitas, hingga integrasi antar moda masih perlu diperkuat. Transportasi ramah lingkungan juga menjadi tuntutan mendesak seiring isu perubahan iklim.

Pemerintah daerah diharapkan terus melanjutkan pengembangan infrastruktur secara konsisten. Investasi pada transportasi berbasis rel, perbaikan jaringan bus, dan penyediaan jalur ramah pejalan kaki dapat mendorong peringkat Jakarta lebih tinggi.

Ke depan, target realistis adalah masuk dalam 10 besar dunia. Dengan strategi jangka panjang yang berfokus pada keberlanjutan dan inklusivitas, Jakarta berpotensi menjadi model transportasi publik modern di kawasan Asia.

Lebih baru Lebih lama

ads

Berita Amanah dan Terpeercaya

ads

Berita Amanah dan Terpeercaya
Berita Amanah dan Terpeercaya

نموذج الاتصال