Plafon Puskesmas Perak Jombang Roboh dan Timpa Pasien, Ini Dugaan Penyebabnya

Plafon Puskesmas Perak Jombang Roboh


Kejadian mengejutkan terjadi di Puskesmas Perak, Kabupaten Jombang, pada Sabtu pagi, 10 Mei 2025. Plafon salah satu ruang pelayanan tiba-tiba ambruk saat aktivitas perawatan pasien tengah berlangsung. Suara keras dari reruntuhan membuat panik seluruh penghuni ruangan, termasuk tenaga medis dan pasien lainnya.

Menurut keterangan yang diterima pada Selasa kemarin, insiden tersebut diduga dipicu hujan deras yang mengguyur malam sebelumnya. “Jumat malam hujan. Sabtu pagi plafon ambrol,” ujar salah satu petugas saat memberikan penjelasan kepada wartawan. Plafon yang tak kuat menahan lembab langsung roboh di pagi harinya.

Seorang pasien yang sedang dirawat menjadi korban dalam kejadian ini. Ia mengalami luka di bagian pelipis dekat mata akibat terkena serpihan plafon. Luka yang terbuka sekitar satu sentimeter itu langsung ditangani oleh tenaga medis yang berjaga. Usai insiden, ruangan yang terdampak langsung dikosongkan dan diamankan.

Kronologi Kejadian Menurut Keterangan Saksi dan Petugas Puskesmas

Petugas kebersihan puskesmas menyebut sempat mendengar suara retakan dari arah plafon beberapa saat sebelumnya. Ia juga melihat debu jatuh dari langit-langit, namun tidak menyangka bahwa plafon akan runtuh dalam waktu singkat. Beberapa saksi lainnya mengaku plafon sudah terlihat tidak rata sejak berminggu-minggu lalu.

Kepala Puskesmas Perak menjelaskan bahwa plafon di ruang pelayanan tersebut memang sudah masuk daftar perbaikan. Namun, proses renovasi belum bisa dilakukan karena anggaran perbaikan baru tersedia pada triwulan kedua. Ia juga mengatakan pihaknya telah melaporkan kondisi bangunan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang.

Dugaan awal menyebutkan bahwa struktur plafon mengalami pelapukan akibat kelembaban tinggi dari hujan. Material kayu penyangga sudah rapuh dan tidak lagi mampu menopang beban plafon. Usia bangunan yang cukup tua juga menjadi faktor penting dalam memperparah kerusakan struktur bagian atas ruangan tersebut.

Investigasi Penyebab Runtuhnya Plafon dan Tindak Lanjut dari Pihak Terkait

Dinas Pekerjaan Umum langsung menerjunkan tim teknis untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap bangunan puskesmas. Fokus pemeriksaan difokuskan pada kondisi plafon lainnya dan kemungkinan potensi bahaya di ruang pelayanan lain. Selain itu, instalasi air dan listrik juga turut diperiksa secara menyeluruh.

Pihak kepolisian turut berada di lokasi untuk memastikan tidak ada unsur kelalaian dalam insiden ini. Dokumentasi dan olah TKP telah dilakukan, dan hasil investigasi teknis masih menunggu penyelesaian. Bila ditemukan pelanggaran dalam prosedur pemeliharaan, kemungkinan sanksi administratif akan dikenakan kepada pihak terkait.

Dinas Kesehatan Jombang menanggapi insiden ini dengan serius dan berjanji mempercepat proses renovasi puskesmas. Mereka mengalokasikan dana darurat untuk memperbaiki titik-titik rawan bangunan yang sudah tua. Sementara itu, pelayanan untuk pasien dialihkan ke ruangan lain demi menjamin keselamatan dan kenyamanan.

Lebih baru Lebih lama

ads

Berita Amanah dan Terpeercaya

ads

Berita Amanah dan Terpeercaya
Berita Amanah dan Terpeercaya

نموذج الاتصال