Laptop Murah, Performa Gahar: Mitos atau Fakta?
Siapa bilang laptop lima jutaan cuma cocok buat ngetik dan nonton film doang? Sekarang banyak laptop di kisaran harga itu yang bisa diajak kerja berat bahkan untuk editing ringan. Prosesor hemat daya tapi bertenaga, RAM cukup besar, dan SSD cepat bikin semuanya jadi lebih smooth. Performa harian seperti browsing, multitasking, sampai nonton 4K bukan masalah sama sekali.
Beberapa laptop bahkan sudah pakai prosesor Ryzen atau Intel generasi baru dengan efisiensi tinggi. Performa multitasking-nya bisa menyaingi MacBook Air versi Intel, terutama buat tugas-tugas harian. Mungkin gak bakal setara M1, tapi selisihnya gak sejauh itu buat kebanyakan pengguna biasa. Selama nggak dipakai buat rendering berat, laptop-laptop ini tetap bisa diandalkan.
Yang bikin makin menarik, bodi dan desainnya juga makin mirip laptop premium. Ada yang sudah pakai body aluminium, layar IPS Full HD, dan baterai tahan lama. Bahkan ada yang bobotnya ringan banget, cocok dibawa ke kampus atau kantor. Jadi gak heran kalau banyak orang mulai melirik laptop lima jutaan ini sebagai alternatif MacBook Air.
Laptop Gaming di Harga Ekonomis: Emang Ada?
Meski namanya "gaming", gak semua laptop harus mahal untuk kasih pengalaman main yang seru. Di bawah ini ada lima laptop gaming murah yang cukup kuat buat game ringan sampai menengah. Performanya layak dipertimbangkan, bahkan bisa diajak kerja berat tanpa ngelag. Buat kamu yang budgetnya terbatas, ini bisa jadi pilihan terbaik.
1. ASUS VivoBook 14 A416MA
Laptop ini emang bukan pure gaming, tapi cukup kuat untuk game ringan. Ditenagai Intel Celeron N4020, RAM 4GB, dan SSD 256GB bikin performanya lancar. Layarnya 14 inci Full HD, lumayan enak buat nonton atau main game kasual. Harganya sekitar Rp4,8 jutaan, cocok buat pelajar dan mahasiswa.
2. Lenovo IdeaPad 3 Ryzen 3 3250U
Laptop ini punya kekuatan prosesor AMD Ryzen 3 dengan GPU Vega 3 bawaan. Game seperti DOTA 2, Valorant, dan CS:GO bisa dijalankan dengan setting low-medium. RAM-nya bisa di-upgrade, dan SSD 256GB-nya bikin booting cepat. Cocok buat kamu yang pengen laptop murah tapi punya tenaga.
3. HP 14s-fq0508AU – Laptop Gaming Murah Terbaik!
HP 14s ini performanya stabil dan desainnya minimalis. Prosesor AMD Ryzen 3 5300U dengan Radeon Graphics bikin performa gaming-nya di atas rata-rata. Layarnya Full HD, RAM 8GB, dan SSD 512GB bikin lebih cepat. Harga cuma Rp5,5 jutaan, tapi udah bisa dipakai gaming dan editing ringan. Laptop ini sebanding sama MacBook Air Intel dalam performa multitasking.
4. Axioo MyBook Z6 Metal
Walau brand lokal, performa Axioo MyBook Z6 cukup mengesankan buat harganya. Ditenagai Intel i3 generasi 10 dan RAM 8GB, laptop ini cocok untuk multitasking dan main game ringan. Desainnya stylish dengan body metal dan layar IPS Full HD. SSD 512GB bikin booting dan loading aplikasi terasa ngebut.
5. Acer Aspire 3 A314 Ryzen 3 7320U
Acer Aspire 3 ini sudah dibekali Ryzen 3 7320U dengan GPU Radeon 610M. Kinerjanya cukup untuk game e-sport populer seperti Valorant dan League of Legends. Dengan RAM 8GB dan SSD 256GB, performanya bisa diandalkan untuk tugas kantor atau editing dasar. Harganya masih di kisaran lima jutaan, tapi kualitasnya gak murahan.
Laptop Ini Bisa Tanding MacBook Air, Tapi Ada Syaratnya
Laptop lima jutaan emang bisa menyaingi MacBook Air, asal ekspektasinya disesuaikan dulu. Untuk aktivitas harian seperti browsing, nulis, Zoom, atau kerja Office, laptop-laptop ini sudah cukup banget. Bahkan ada yang bisa diajak editing foto dan video ringan pakai software sekelas CapCut atau Canva. Jadi buat kebutuhan umum, mereka sangat kompetitif.
Tapi tentu saja, kamu gak bisa berharap semua fitur dan build quality setara MacBook. MacBook Air punya keunggulan di layar Retina, baterai super awet, dan sistem operasi macOS yang ringan. Tapi kalau kamu nggak terlalu tergantung dengan ekosistem Apple, laptop lima jutaan ini udah cukup banget.
Bahkan beberapa laptop murah sekarang sudah pakai sistem pendingin yang oke dan kipas yang tidak berisik. Jadi pengalaman penggunaannya makin nyaman dan gak kalah jauh dari MacBook. Selama kamu gak berharap performa sekelas MacBook M2, laptop lima jutaan ini bisa jadi pilihan pintar dan hemat.

